Segala Sesuatu sia sia



Aku Menikah Tanggal 8 Juli 2017 dengan seorang laki laki yang sangat aku cintai.
Waktu terus berlalu sampai saat dimana aku dinyatakan Hamil 2 Bulan pada tanggal 9 Bulan April 2018. Berita yang baik bukan.... Namun sayangnya... Janin Harus di keluarkan sebab aku telah mengalami pendarahan pada saat itu, Janinku tidak berkembang baik.. semua karena salahku yang tidak bisa menjaganya dengan baik. 😢 sangat sedih..

Dokter menyarankan untuk Koret,.. yah memang seharusnya seperti itu, dan... karena akupun tidak bisa menahan sakit, dokter menyarankan untuk di Anestesi/ Bius Total.

Disinilah ceritaku dimulai.

 " Aku Hanyalah Sebuah Lapisan Zat padat..."
Seperti itu rasanya ketika aku mulai tersadar dari Bius / Anestesi..

Sampai saat ini masih merasa takut, bahkan membayangkan saja bisa membuat bulu tanganku berdiri.

Aku membayangkan sebuah kematian.
Apakah seperti itu,,.,,??

Tanpa kita sadari Saraf kita telah berhenti memberi Respon.
Waktu terhenti...⌚...kita sudah tidak menyadarinya lagi...
Tidak bisa lagi bergerak, bahkan yang sederhana saja yang kurang kita perhatikan yaitu bernapas tidak lagi bisa kita lakukan.

Atau kita sudah diseberang dunia, memasuki kehidupan baru, kita telah lupa bahwa sebelumnya kita pernah hidup di dunia, kita pernah memberikan banyak cerita dan kenangan bagi orang orang disekitar kita yang telah kita tinggalkan. !!!

Kita hanya terus berjalan menuju kehidupan dan kehidupan selanjutnya tanpa merasakan sakit, beban hidup, penderitaan, miskin, sedih, segala emosi tidak lagi kita rasakan.

Kita akan melupakan siapa orang tua kita, siapa orang atau cinta yang pernah kita doakan dan perjuangkan, ..

#Firman Tuhan dalam Pengkhotbah 1 " Segala Sesuatu adalah sia sia "

Namun yang menyedihkan adalah.... Orang orang yang kita tinggalkan..
Kita sudah tidak menyadari lagi bahwa mereka sedang menangis,.😢😭... mereka sedang memikirkan kita ... atau mereka sedang merindukan kita 🙏,....
Sebab seberapapun cinta ❤❤ mereka tidak ada artinya lagi... sebab kelak ketika waktu mereka juga terhenti.. merekapun akan melupakan kenangan mereka... begitupun selanjutnya....

Pada akhirnya segala sesuatu di dunia, baik itu kenangan, maupun rasa akan terlupakan kelak ketika waktu kita telah terhenti didunia...

Tapi sebagai orang Yang percaya Kepada YESUS, bahwa ada sebuah kehidupan indah diseberang sana, tentu tidak perlu di takutkan lagi, kemana harus kita pergi setelah waktu kita  di dunia ini telah terhenti... Amin.



  Pengkhotbah 1 : 11
Kenang-kenangan dari masa lampau tidak ada, dan dari masa depan yang masih akan datangpun tidak akan ada kenang-kenangan pada mereka yang hidup sesudahnya.

Komentar

Postingan Populer