Kesaksian Penyakitku Sembuh

Kesaksian Atas pertolongan Tuhan dalam hidup saya.
Awalnya saya pikir itu hanya batuk biasa jadi saya mengobatinya dengan meminum obat yang biasa saya minum.
.
.
Sudah hampir 2 bulan batuk saya tidak sembuh,
Saya fikir mungkin batuk 100 hari, saya minum obat batuk biasa yang sering saya minum dan macam2 obat herbal lainnya.
Namun batuk saya tidak lagi sembuh,
malahan leher saya Terasa sakit,
.
.
Memasuki bulan ketiga sampai hari ke 100, batuk saya juga belum sembuh, sayapun merasa terbiasa dengan batuk tersebut sehingga saya mulai membiarkannya.
.
.
Hal hal lucu banyak terjadi akibat batuk saya,
Teman2 kantor saya sangat mengenali batuk saya, makanya ketika saya datang kantor dan menaiki tangga, seringkali dalam ruangan mereka sering menerka2 jika saya sudah datang...
.
.
Memasuki bukan ke 4,
Batuk saya terasa lebih parah,
Leher saya terasa sangat gatal sekali, makanya ketika saya mencoba menghilangkan gatalnya, saya batuk sampai 4 atau 5 kali berturut2.
Sehingga membuat Bagian Dada saya terasa sakit sekali.
.
.
Apa terlebih saat malam hari, batuknya akan menjadi lebih parah, badan saya penuh keringatan seperti sedang mandi, sangat banyak keringat saya, sehingga membuat saya tidak nyaman untuk tidur,,, seringkali saya tidak tidur karena menahan Gatal di dalam tengorokan saya.
.
Hampir setiap malam seperti itu..
.
.
Bahkan membuat orang2 disekelilingku menjadi tidak nyaman.
.
.
Saya pun mulai mencari di Google mengenai batuk dan gejala2nya...
Namun semua Gejala2 yang saya rasakan semua menuju pada gejala2 TBC.
.
.
Sudah 5 bulan batuk saya belum juga sembuh,
Daya tahan Tubuh saya terasa semakin lemah,
Saya tidak bisa mencium bau Ase Mobil, saya tidak bisa mencium bau bau busuk, bau bau kendaraan, Debu, karena akan membuat dada saya terasa sesak dan tidak bisa bernafas.
.
.
Setiap jam 12 Malam, saya sering terbangun karena keringat yg begitu banyak,
saat saya mengeringkan badan saya dengan kain, saya kadang menangis,, tidak membayangkan ini semua terjadi padaku... berat badan saya menurun, saya tampak kurus.
saya merasa sangat takut.
.
Tidak ada 1 orang yang tau apa yang saya rasakan saat itu, apalagi orang Tua saya.
Saya hanya menulis di dalam Memo apa yang saya rasakan.
.
.
Saya sering tidak bersemangat ketika bekerja, sampai akhirnya saya di beritahukan oleh maneger saya, mengenai Dokter Ahli Paru-paru yaitu Dokter Corry,
Sayapun mencari Dokter tersebut, dan akhirnya saya di periksa... Kata Dokter paru paru kanan saya bermasalah, tidak terdengar normal ketika saya bernafas,,,
Kata dokter sepertinya Saya Kena TBC, Dokterpun memberi resep kepada saya serta memberi saya keterangan untuk Rongen di salah satu Laboratorium di Manado, Dokter menyarankan saya untuk rongen Agar lebih Pasti lagi mengenai penyakit saya.
Biaya Obat sangat Mahal apalagi Rongen..
Saat itu saya merasa sangat takut sekali...
Saya mencoba lagi konsultasi dengan salah 1 Dokter yang saya kenal, saya rasa dia Sangat Update mengenai penyakit dan Obat obatan,,, sayapun menceritakan kondisi saya, sampai akhirnya dia memeriksa saya dan mencoba memberikan saya resep-resep obat dan surat keterangan untuk Rongen di salah satu RS diManado agar sedikit lebih murah.
Sayapun membeli obat2 yg di sarankan.
Namun ketika saya mau Rongen, RS yg di sarankan, Komputer bermasalah untuk melihat hasil tes,
Kemudian saya di sarankan lagi ke RS selanjutnya, namun Antrian sangat panjang dan saya harus kembali bekerja.
Dan RS selanjutnya di sarankan Alatnya juga lagi bermasalah...
Dan pada akhirnya saya tidak mau di rongen,
Saya rasa Tuhan punya Maksud dari semua ini.
Hari hari berlalu, Batuk saya terasa lebih ringan setelah meminum obat yang di berikan.. namun setelah obat habis, batuknya balik lagi.
.
.
Hari haripun berlalu, teman2 saya prihatin dengan kondisi saya,
Salah satunya teman saya " kak Chaca Rori " mengajak saya ke Gereja Tiberias di Manado.. Saya sejenak melupakan penyakit saya dan beribadah dengan sungguh,
Sampai tiba saat Makan roti dan Minum Anggur,disitu kami disuruh berdiri dan mengangkat Roti dan anggur secara bergantian, dan tangan kami satunya memegang bagian Tubuh yang sakit.
Saya memegang bagian dada saya saat itu,
.
Kemudian Pendeta mulai berdoa mulai dari menyebutkan setiap Penyakit dari ujung kepala sampai ujung kaki kiranya disembuhkan.
Disitu saya berdoa kepada Tuhan Juga, Saya minta kesembuhan, saya ingat orang Tua saya, saya ingat adik saya, saya ingat cita2 saya dan banyak hal yang belum saya lakukan.
Dan Akhirnya Memakan dan Meminum Roti dan Anggur.
.
.
Kemudian Pendeta Mendoakan Minyak yang di bawah oleh jemaat, Namun saat itu saya tidak membawa minyak, , , tetapi setelah selesai berdoa ada ibu dan bapak di samping saya memberikan saya minyak mereka, saya mengambilnya dan menggosok di bagian dada saya.
Hari haripun berlalu, batuk saya semakin terasa ringan.
Dan pelan pelan mulai hilang, dan akhirnya batuk saya akan muncul kalau saya kecapean, sehingga dokter menyarankan saya untuk membeli obat untuk daya tahan Tubuh " imboost ".
Setelah itu batuk yang sebelumnya begitu ganas sekarang hilang.
.
.
Karena merasa Kemurahan Tuhan dalam hidup saya,,,.. Sampai Akhirnya saya mendengar suatu khotbah dari seorang pendeta, Bahwa orang kristen yang percaya Tidak hanya Bertumbuh tetapi juga berbuah.
Artinya ketika kita sudah tahu kebenaran Tuhan marilah kita melayani dan bersaksi.
Dan setelah itu Tuhan Percayakan saya Untuk Menjadi Pelayannya di jemaatku untuk melayani Tuhan di tengah2 Pemuda di Jemaatku.
Akhir Kata :
TUHAN YESUS ADALAH DOKTER DIATAS SEGALA DOKTER YANG MAMPU MENYEMBUHKAN.

Penulis : Meisye Mundung

Komentar

Postingan Populer